Screenshot

Piensamas.com Menarik pengakuan jujur Johann Zarco (LCR Honda) yang mengatakan bahwa kepergiannya dari Ducati (setelah 4 tahun bersama) adalah tepat waktu. Pas banget. Itu kata pembalap asal Perancis tersebut.

Dalam konteks ini, sebelum kedatangan Marc Marquez yang bergabung di tim Gresini Racing tahun ini (2024). Mengapa demikian ya ? Apa yang menjadi alasan logis versi Zarco ?

Menurut pendapat petarung senior usia 33 tahun ini, bahwa kehadiran Marquez diumpamakan seperti “Seekor Rusa di Kandang Ayam“. Jadi Marquez akan memangsa ayam-ayam yang ada di kandang. Maksudnya, Marquez akan melibas para pembalap Ducati sebelumnya. Dia akan buktikan bahwa jika sama-sama punya motor kompetitif, maka diapun bisa merebut prestasi spesial.

koizumi

Termasuk disebut pula akan membuat pembalap yang selama ini merasa nyaman untuk lebih beringas. Dalam hal ini, seperti Francesco Bagnaia ‘Pecco’ (Ducati Lenovo) yang identik dengan rider yang tenang, pada akhirnya wajib menjadi lebih agresif dan lebih berani mengambil resiko.

“Saya hampir senang bisa pergi tepat waktu sebelum Marc pindah ke Ducati. Saya pikir perannya di Ducati bisa disamakan dengan seekor rubah di kandang ayam. Pecco adalah pria yang sangat pendiam, tapi Marc tahu bagaimana menyemangati orang lain. Ini juga sangat penting bagi merek dalam hal pemasaran, ”tutur Johann Zarco yang dikontrak 2 tahun di tim LCR Honda (2025-2026).

“Saya yakin Marc cukup tenang untuk meraih kemenangan di balapan berikutnya. Saya juga berpikir dia sudah berpikir untuk memenangkan predikat juara dunia. Tujuannya adalah mengalahkan Valentino Rossi dalam statistik, “tambah Johann Zarco yang dilansir dari Speedweek

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *