INFO BALAP INDONESIA – Ducati diperkirakan akan memberikan keputusan siapa pendamping Francesco Bagnaia “Pecco” musim depan (2025) saat seri MotoGP di Mugello dalam 2 Minggu kedepan. Jadualnya setelah putaran Catalunya Spanyol Minggu ini (25-26 Mei) yang langsung berlanjut di Mugello.
Tentu saja, harapan Ducati adalah dapat mempertahankan 3 kandidat penghuni tim Ducati Lenovo. Itu manusiawi. Maksudnya tidak ada yang keluar dari pacuan Ducati. Tetap setia. Pertanyaan kritisnya, apa bisa dilakukan ? Bagaimana cara alternatifnya ?
Catatan penting dari pernyataan Marc Marquez, bahwa ia tidak ngotot lagi mengincar tim pabrikan Ducati. Bisa saja berada di tim satelit asalkan dapat diberikan motor versi terbaru tahun depan (GP25).
“Karena saya kompetitif, maka jelas bahwa tahun depan saya ingin mencoba untuk mendapatkan evolusi terbaru. Apapun motornya dan apapun warnanya, tapi spesifikasinya terbaru, ”ucap Marc Marquez yang dilansir dari Motorsport.
Kenapa Marc Marquez yang menjadi penentu dalam konteks ini ? Karena jika ia mau pindah di tim Pramac Racing ataupun tetap di tim Gresini racing, maka Jorge Martin dapat masuk ke tim pabrikan Ducati. Jorge Martin memang sudah ngotot, jika tidak masuk tim Ducati, maka akan pindah pabrikan. Secara prestasi saat ini hingga seri ke-4, memang Jorge Martin yang terbaik karena pimpin klasemen sementara.
Bagaimana dengan Enea Bastianini ? Jalan terbaik adalah menempatkannya di tim satelit. Bisa ke Pramac Racing atau kembali ke Gresini Racing. Sehubungan skenario diatas, maka rencana Aldeguer di tim Gresini Racing dapat diubah oleh Ducati yang mengontraknya. Mengingat masih tahun pertama dan butuh proses adaptasi awal bagi pembalap asal Spanyol yang saat ini konsen di Moto2 tersebut. BB1